Cara Merawat Burung Lovebird Yang Baik

Memulai bagi pemula mungkin akan sulit, untuk itu langkah-langkah awal beternak burung lovebird, biasanya tingkat kesulitannya ada saat membedakan lovebird hyang jantan dan betina karena jangan sampai salah lovebird bisa berjodoh sejenis jadi jangan terlalu yakin ketika melihat telur ada di gelodok kandang perjodohan tetapi ketika ditunggu sekian lama gak menetas hasiinya ternyata telur isinya kosong, cirinya adalah jika kira-kira 2 minggu setelah kawin burung lovebird tersebut tidak juga bertelur ini bererti burung lovebird adalah jantan semua dan sebaliknya jika kira-kira 2 minggu setelah kawin burung lovebird tersebut bertelur lebih dari 6 telur kemungkinan besar lovebird tersebut betina semua.  

Tips Perawatan Burung Lovebird

1. Kandang

Kandang burung lovebird biasanya dikelilingi oleh kawat dan di dasari oleh bahan plastik. Yang perlu diperhatikan kandang burung lovebird memiliki ukuran setidaknya 90x45x45cm usahakan tempat bertenggernya memiliki ketebalan yang pas dengan ukuran kaki lovebird jadi jangan terlalu besar juga dan pakailah kayu alami lebih bagus. Jagalah kandang tetap bersih, supaya tidak terserang penyakit.

2. Makanan

Makanan adalah aspek penting dalam merawat burung lovebird seperti binatang lainnya lovebirdpun mempunyai beberapa makanan yang baik untuk di kosumsi ( Baca: Jenis makanan untuk burung lovebird). Sebenarnya lovebird bisa diberikan banyak varian makanan yang sering kita makan juga, tetapi di sarankan untuk memberikan makanan biji-bijian campur, bisa juga memberi sayur kangkung terlebih lagi jika lovebird sedang di kawinkan, jagung dan masih banyak lagi. Perhatikan makanan yang diberikan setidaknya sudah di bersihkan dahulu.

 3. Kesehatan

Supaya burung lovebird tetap sehat yang harus diperhatikan oleh pecinta burung lovebird semua agar menjaga kebersihan kandang untuk tetap bersih lakukan pembersihan kandang sehari sekali tergantung tingkat kotor kandang tersebut. Jangan terlalu berlebihan memberikan makanan pada lovebird, lovebird adalah burung yang rakus jadi jangan heran kita akan melihat mereka selalu makan, tetapi banyak para pecinta lovebird berpengalaman menganjurkan agar burung ini tidak terlalu gemuk oleh karena itu kita harus mengatur jumlah makanan yang akan diberikan. Secara harian control apakah tempat air minum dikandang sudah kotor atau belum, jika kotor lakukan pembersihan lalu ganti dengan air bersih. Seringlah memandikan lovebird, berikan multivitamin dan nutrisi agar lovebird tetap sehat.

4. Rutinitas 
Pagi ---> Lakukan penjemuran lovebird bisa dilakukan antara jam 07.00 wib diarea yang ada sirkulasi angin selama 15 menit sd. 30 menit, jika teman-teman mempunyai 2 atau lebih lovebird maka biarkan kandang mereka saling berdekatan agar bisa melihat burung dengan jenis yang sama.
Siang ---> Masukkan lovebird di dalam rumah, jika ingin burung lovebird teman-teman gacor pada siang hari tudung kandang lovebird dengan kain lalu dengarkan master dari burung lain.
Sore ---> Jam 16.00 wib kembali lagi keluarkan lovebird keteras atau ketempat yang cukup untuk menganginkan burung lovebird tersebut.
Malam ---> Biarkan lovebird istirahat, tutup kandang dengan kain. Tetapi jika teman-teman ingin jadikan lovebird burung lomba maka teman-teman bisa memainkan master suara dari burung lain sampai pagi kembali.

5. Hiburan

Lakukan sesering mungkin berinteraksi dengan burung lovebird ajak mereka main atau berikan mainan pada burung lovebird bisa berupa mainan gantungan dengan bentuk yang unik, jika mungkin temen-teman bisa membiarkan mereka bebas di dalam suatu ruangan tertutup kalau lovebird sudah akrab dengan teman-teman burung ini tidak akan sungkan berdekatan dengan teman-teman. Hiburan akan membuat lovebird tidak stres karena burung lovebird adalah binatang yang aktif jadi jangan biarkan lovebird hanya diam di kandang saja.

Jenis Makanan Untuk Burung Lovebird

Merawat burung lovebird dengan ketelatenan merawatnya termasuk memperhatikan apa yang di makan ini akan membantu burung lovebird tetap sehat.

Berikut adalah makanan yang baik di konsumsi untuk burung lovebird:

Bijian campur: dapat memberikan biji-bijian campur yang banyak dijual dipasaran sebagai makanan utamanya. Biji milet juga termasuk makanan prioritas untuk burung lovebird, milet juga akan membantu menjaga nutrisi lovebird saat terkena penyakit, contohnya penyakit mata atau snot yang sering menyerang burung lovebird tetapi ingat perlu seimbang karena milet mengandung karbohidrat jika kebanyakan akan membuat lovebird gemuk dan ini tidak baik untuk burung lomba. Burung lovebird sangat menyukai sayuran dan buah segar seperti: apel, pir, anggur, sayur kangkung, sawi putih, jagung muda dan sayuran lainnya.

Kalsium: Untuk mencukupi kebutuhan kalsium, burung lovebird membutuhkan asupan kalsium tambahan. Dapat diberikan tulang sotong untuk melengkapi kebutuhan kalsium.

Kangkung: Kangkung merupakan sayuran yang bisa meningkatkan birahi lovebird, jadi lovebird indukan yang ada di kandang penangkaran sesering mungkin di beri sayuran kangkung.

Jagung: Mengingat cairan dalam jagung akan mengering setelah sehari berada dilingkungan yang panas dan cairan ini sangat dibutuhkan ketika indukan lovebird menyuapi anak-anaknya.

Telur (rebus): Baik untuk lovebird, protein hewani ini baik untuk perkembangan dan pemulihan kesehatan burung lovebird.

Beberapa makanan yang harus dihindari:

Makanan  yang mengandung gula, makanan tinggi lemak, makanan asin dan makanan berminyak.

Ganti air minum setiap hari.

Cara Membedakan Burung Lovebird Jantan dan Betina 99% Berhasil

Halo teman-teman kicaumania, kali ini mungkin artikel saya bisa membantu teman-teman pemula yang ingin menjodohkan burung lovebird tetapi masih bingung membedakan antara jenis kelamin yang jantan dan betina karena burung lovebird walaupun sesama jenis bisa bermesra-mesaan. Ketika jantan sama jantan sudah di beri gelodok perjodohan tetapi masih tidak bertelur dan untuk yang betina sama, betina biasanya bertelur tetapi isinya kosong (kopyor). (Baca: Cara Merawat burung lovebird Yang Baik).

Perbedaan jantan dan betina
1. Bentuk ekor
Biasanya bentuk ekor burung lovebird jantan lebih lancip daraipada burung lovebird betina yang ujung ekornya selalu mengembang atau melebar. Biasanya ini cukup dapat mengidentifikasikan jenis kelamin burng lovebird.

2. Bentuk kaki saat bertengger 

Bentuk kaki burung lovebird juga bisa menjadi acuan, saat bertengger biasanya burung betina akan lebih melebarkan kakinya dikarenakan bentuk tubuhnya juga yang besar, sedangkan lovebird jantan lebih rapat dikarenakan bentuk tubuhnya yang lebih ramping.

3. Bentuk paruh

Bentuk paruh lovebird jantan biasanya lebih runcing dari atas ke bawah daripada bentuk paruh lovebird betina yang lebih melebar dari pangkalnya.

4. Bentuk sayap

Bentuk sayap juga sering di jadikan patokan dalam membedakan jenis kelamin lovebird. Pada burung lovebird jantan, ujung sayap sering terlihat dalam posisi menyilang, sedangkan pada burung lovebird betina dalam posisi ujung sayap lebih terbuka.

Perbedaan Berdasarkan Tingkah Laku:

1. Memberikan makanan

Pada saat burung lovebird berjodoh biasanya lovebird jantan akan melolohkan ke betina, ini perilaku yang cukup signifikan untuk menjadi patokan kita juga menentukan jantan dan betina.

2. Membawa bahan sarang

Pada saat mereka membawa bahan sarang, lovebird betina lebih agresif membawa sarang dari pada lovebird jantan.

3. Mengigit objek dari dalam kandang

Biasanya lovebird betina sangat agresif kalau ada objek yang di masukkan ke dalam kandang dan lovebird betina bisa matok tangan kita.

Kesimpulan:

Keterangan diatas sebagai panduan untuk teman-teman yang ingin membedakan mana burung lovebird yang jantan dan betina, tetapi kebenarannya tidak mutlak. Yang harus dilakukan teman-teman harus benar-benar memperhatikan bagaimana tingkah laku lovebird itu sendiri, tetapi jika ingin memastikannya dapat mencoba metode yang lain untuk mengetahui jenis kelamin dari lovebird yaitu dengan menguji DNA yang dapat diperoleh dari darah atau bulu burung lovebird tersebut. Setelah itu DNA diextrak dengan larutan tertentu dan proses lebih lanjut, hasilnya akan dipotret dengan polaroid. Apabila dalam foto tersebut terlihat dua pita maka burung lovebird tersebut dapat dipastikan berkelamin betina. Namun jika terlihat hanya satu pita, burung lovebird tersebut bias dipastikan berjenis kelamin jantan.

Demikian atas kunjungannya teman-teman kami ucapkan terimakasih.

Cara Membuat Alarm Anti Maling Dengan Rangkaian Sensor Benang Jahit

Membuat alarm sendiri di rumah dengan mudah tidak memakan waktu yang lama bisa di kerjakaan saat waktu luang, dengan harapan sistem alarm tersebut praktis dan biaya murah serta bisa pakai komponen daur ulang, agar supaya istirahat di malam hari tetap terjaga tidak mengurangi kwalitas jam tidur kita gan, Sistem alarm anti maling sesuai gambar skema di atas adalah sistem alarm yang bisa mengeluarkan suara sebagai peringatan memberi informasi orang di dalam rumah bahwa di luar ada maling, sedangkan pencahayaan yang di pasang di luar untuk memberi kejutan maling dari suasana gelap menjadi terang karena adanya sensor benang jahit. Sistem alarm ini di terapkan di jendela, pintu, maupun kandang ternak di luara rumah dengan komponen-komponen sebagai berikut:

1. Trafo = 1 pcs

2. Relay 12 volt dc  = 1 pcs kaki 14 (ket: di atas pakai 2 dikarenakan cari simbol gambar tidak ada)

3. Dioda = 5 pcs

4. Kondensator 16v/2200mf = 1 pcs

5. Lampu led = 1 pcs

6. Resistor 1k = 1 pcs

7. Switch limid = 1 pcs (sesuai kebutuhan)

8. Alarm = 1 pcs

9. Fitting lampu = 1 pcs

10. Lampu = 1 pcs 

11. Kabel secukupnya

12. Benang jahit (ultra secukupnya).

Prinsip kerja:

pada saat saklar / switch arus 220 volt di hidupkan posisi ON, maka arus listrik mengalir menghidupkan lampu led sebagai lampu control bahwa sistem sudah teraliri arus listrik. Kemudian dari gambar skema di atas di gambarkan saklar limid di tarik dengan benang jahit/ultra (sensor tersebut bisa di perbanyak sesuai kebutuhan) di pasang di tempat kira-kira yang akan di lewati maling seperti jendela, pintu, ataupun kandang ayam, kandang burung ternak. Kemudian apabila benang sensor tersebut tersentuh putus ataupun dengan sengaja di putus karena menganggu menghalangi, keberadaan benang tersebut samar di malam hari apalagi warna benang hitam, dikira maling benang layangan putus nyangkut ini. Selanjutnya setelah benang putus maka saklar limid jadi ON mengalirkan arus ke relay, sehingga relay hidup (ket: relay di skema gambar di atas sudah modif kakinya, sehingga fungsinya apabila di beri umpan arus sekali terus saklar di lepas maka relay tersebut selamanya akan hidup posisi terkunci, apabila mau matikan relay dengan posisi seperti di awal,..tinggal matikan switch 220 volt Ac, jadi umpan arus dari switch limid bisa di atur sesuai kemauan tinggal solder pindah ke kaki satunya). Setelah relay hidup akan merubah posisi NC (normal close) menjadi posisi NO (normal open) di skema di gambarkan relay 1 C2 akan terhubung ke A2 maka yang terjadi arus mengalir ke alarm yang berada di dalam rumah memberi informasi di luar ada orang yang berusaha melakukan kegiatan yang tidak kita inginkan, sedangkan relay 2 dengan simbol A1 akan terhubung dengan A2 maka arus listrik dari PLN akan menghidupkan lampu neon ataupun lampu pijar yang berada tepat di sekitar maling, dengan perubahan gelap menjadi terang maling terkejut dan lari gan di kira orang yang dirumah sudah tahu keberadaan dari awal. Dan selanjutnya untuk mereset sistem, matikan saklar switch kemudian hidupkan kembali maka posisi relay akan berubah NC normal close lagi. Demikian cara membuat alarm anti maling dengan sensor benang ultra/jahit tersebut teman-teman,..sekian dulu mohon saran bila ada kekurangan, terimakasih sudah membacanya tunggu temuan upload selanjutnya.